Seperti apa kewajiban suami setelah cerai dari istrinya? Menjalani sebuah hubungan rumah tangga memang tidak bisa dikatakan mudah, meskipun tidak jarang ada banyak kebahagiaan yang ada di dalamnya. Tidak jarang karena kurang adanya komunikasi diantara kedua belah pihak, maka bisa menyebabkan hubungan yang dijalani berakhir dengan perceraian.
Namun fokus kita kali ini adalah untuk membahas mengenai sepertii apa kewajiban seorang suami kepada istrinya yang sudah diceraikan dimana beberapa pria tidak sadar bahwa meskipun ia telah bercerai dengan istrinya, namun ia masih harus memenuhi kewajiban-kewajiban untuk istrinya tersebut karena sudah diatur oleh negara dan agama.
Dan juga yang harus anda tahu adalah cerai di sini memiliki beberapa perbedaan dengan talak seperti yang dijelaskan pada perbedaan talak dan cerai, meskipun hal ini tidak mengubah kewajiban seorang suami kepada istrinya.
1. Menghargai istri
Meskipun secara agama atau secara negara bahwa suami telah bercerai dari istrinya, namun hal ini bukan berarti melupakan kewajiban suami tersebut untuk tetap menghargai istrinya yang sebenarnya kewajiban ini tidak jauh berbeda dengan kewajiban suami terhadap istri yang bekerja.
Meskipun secara agama atau secara negara bahwa suami telah bercerai dari istrinya, namun hal ini bukan berarti melupakan kewajiban suami tersebut untuk tetap menghargai istrinya yang sebenarnya kewajiban ini tidak jauh berbeda dengan kewajiban suami terhadap istri yang bekerja.
Alasannya adalah mau bagaimana pun ia pernah menjalin hubungan dengan anda dan juga telah memberikan kebahagiaan kepada anda, seperti telah memberikan anda anak meskipun pada akhirnya hubungan yang dibina berakhir dengan perceraian.
Oleh sebab itu, anda harus tetap menghargai istri anda sebagai wanita yang telah membahagiakan anda dengan cara tidak berlaku kasar, baik dari segi perbuatan maupun juga perkataan.
2. Memberikan nafkah
Memberi nafkah merupakan salah satu kewajiban seorang suami kepada istrinya, baik yang masih sah menjadi istrinya ataupun yang sudah berpisah alias cerai.
Perlu anda tahu bahwa meskipun hubungannya sudah berakhir, namun tidak dengan tanggung jawabnya untuk tetap memberikan nafkah kepada istrinya. Lantas timbul pertanyaan, berapa nominal yang harus dikeluarkan untuk menafkahi mantan istrinya?
Tentu hal ini harus disesuaikan dengan kondisi umum dari perekonomian rumah tangga dan juga kesepatakan bersama. Lalu sampai kapan ia diberikan nafkah? Sampai wanita tersebut telah mendapatkan pasangan hidupnya yang baru.
3. Menjaga harga diri dan nama baik keluarganya
Kewajiban yang ketiga yang harus anda lakukan terhadap mantan istri anda adalah anda harus tetap menjaga harga diri dan juga nama baik keluarganya.
Seorang pria yang termasuk kedalam ciri-ciri pria idaman wanita sholehah, ia akan tetap berusaha menjaga harga diri dan nama baik keluarga mantan istrinya tersebut sekalipun hubungan pernikahannya sudah kandas karena tidak jarang malah pria dengan bangga mengumbar alasan dibalik hubungan pernikahannya berakhir dengan perceraian.
Bahkan, meskipun suami tersebut mengetahui apa alasan wanita selingkuh, ia juga tetap tidak akan menceritakan permasalahan yang terjadi dengan mudahnya ke orang lain yang ia tidak kenal baik atau kepada seseorang yang tidak bisa dipercaya.
Sebaliknya, ia terkadang akan memendam masalah tersebut sendiri meskpun hal ini bukan berarti ia mau rujuk dengan istrinya. Memang sebenarnya poin ketiga ini cenderung sulit untuk dilakukan, kecuali jika anda merupakn sosok pria ang kuat dan paham bahwa aib tidak perlu diumbar-umbar.
4. Melindungi istrinya
Selama istri tersebut belum menemukan pendamping hidupnya yang baru, seorang pria yang pernah menjadi suaminya harus tetap memberikan perlindungan kepada istrinya tersebut dari berbagai gangguan atau ancaman yang bisa saja menimpa mantan istrinya tersebut.
Meskipun sebenarnya di dalam hatinya bahwa anda merasa sakit hati karena mungkin telah dihianati oleh istri anda sehingga menyebabkan perceraian, namun hal ini bukan berarti anda benar-benar tidak mau tanggung jawab apapun kepada mantan istri anda.
Terlebih lagi jika dari hubungan pernikahan anda telah dikaruniai anak, maka sudah pasti anda harus tetap menjadi pelindung bagi istri dan anak-anak anda karena tidak jarang wanita yang sudah berstatus janda akan menjadi kesempatan bagi para pria yang tidak baik untuk menggodanya.
5. Tetap menjaga hubungan yang baik dengannya
Meskipu anda sudah tidak lagi menjalin hubungan rumah tangga dengannya, namun anda harus legowo dan harus tetap menjalin hubungan yang baik dengan istri anda sekalipun ia merupakan ciri ciri istri selingkuh dengan pria lain.
Mau bagaiamana pun, memutus silaturahmi merupakan sebuah hal yang sangat dilarang sehingga dalam hal ini anda tidak boleh tidak bertegur sapa selama lebih dari tiga hari, terlebih lagi jika istri anda telah memberikan anda buah hati yang tentu saja dalam hal ini anda harus mementingkan buah hati anda.
Dengan kata lain, jika anda masih sakit hati dan tidak bisa melupakan sakit hati tersebut, usahakan yang terpenting jangan sampai anak anda mengetahui hal ini dan berusahalah untuk menjalin komunikasi yang baik dengannya sekalipun anda sudah tidak ingin bersamanya lagi.
Semoga penjelasan kami mengenai kewajiban suami setelah cerai dapat bermanfaat untuk anda.