Pubertas adalah sebuah masa di dalam kehidupan manusia yang terjadi saat adanya perubahan dan perkembangan fisik dari masa anak-anak menuju masa dewasa. Masa pubertas ini adalah sebuah fase yang paling membingungkan untuk seseorang karena terjadi perubahan, tak hanya fisik tapi juga dari sisi psikologi dan emosional.
Untuk seorang anak laki-laki yang mengalami perubahan menuju pria dewasa, maka mereka akan mengalami beberapa perubahan badan. Seperti misalnya badan yang menjadi lebih tinggi, bau badan yang berubah, pengembangan organ seksual, dorongan emosi seksual dan juga bisa jadi menghasilkan lebih banyak bulu rambut di tubuh. Selain masa subur pria berapa hari, berikut ini akan dibahas dengan lebih mendetail mengenai masa pubertas laki-laki waktu dan ciri-cirinya yang perlu Anda ketahui lebih seksama.
Waktu Pubertas Laki-laki
Saat memasuki masa puncak pubertas, maka sel-sel reproduksi pada laki-laki memasuki fase kematangan untuk membuahi. Selain itu, terdapat perubahan fisik yang dimulai dari umur 10 hingga 14 tahun. Setelah itu masa pubertas akan berakhir setelah 4 tahun dari dimulainya awal pubertas. Secara lebih umum, laki-laki mengalami masa aktif pubertas dari usia 12 hingga 16 tahun. Namun ada juga pria yang masa pubertasnya berlanjut hingga usia 21 tahun.
Ciri Perubahan Fisik pada Masa Pubertas Laki-laki
Perubahan yang paling mudah diketahui dari masa pubertas adalah perubahan bentuk tubuh atau perubahan fisik. Hal ini karena perubahan fisik dapat dirasakan oleh 5 panca indera seseorang, dapat dilihat, disentuh, didengar bahkan perubahan yang menghasilkan bau pun dapat dicium. Beberapa perubahan fisik pada masa pubertas pria antara lain adalah:
- Perubahan suara
Suara laki-laki akan menjadi lebih pecah saat ia memasuki masa pubertas. Hal ini disebabkan karena adanya peningkatan hormon testosteron pada tubuh yang membuat suara lebih tebal dan keras, sehingga kedengarannya lebih berat. Selain itu hormon tersebut menyebabkan pangkal tenggorokan menjadi lebih besar.
- Tumbuhnya bulu di bagian tertentu
Ketika organ reproduksi laki-laki mulai mengalami perubahan, maka beriringan dengan hal tersebut tubuh akan ditumbuhi bulu atau sedikit rambut di beberapa titik tertentu. Area yang ditumbuhi bulu tersebut antara lain adalah ketiak, lengan, dada, wajah, tangan, kaki dan juga area kemaluan. Sedangkan untuk rambut biasanya akan menjadi lebih gelap dan lebat, atau jika yang belum lebat perlu vitamin rambut pria. Rambut di kemaluan akan tumbuh terlebih dahulu, setelah itu sekitar dua tahun sesudahnya akan tumbuh rambut di ketiak dan juga kumis. Namun pertumbuhan rambut ini berbeda-beda tingkat kelebatan dan waktunya untuk tiap individu.
- Dada menjadi lebih bidang
Perubahan tubuh dalam masa pubertas juga ditandai dengan dada dan bahu yang menjadi lebih lebar. Perubahan ini dapat terjadi selama satu hingga dua tahun, pada usia antara 13 atau 14 tahun. Namun tidak semua remaja laki-laki mengalami perubahan tubuh yang satu ini. Untuk yang sedang berolahraga membidangkan tubuh, baca juga makanan sehat untuk fitnes.
- Tinggi badan tumbuh lebih pesat
Pertumbuhan tinggi laki-laki akan lebih pesat saat berada dalam fase pubertas. Hal ini juga dapat dilihat dari pertumbuhan jari-jari tangan atau perubahan ukuran sepatu hanya dalam kurun waktu 3 bulan saja. Pada umumnya remaja laki-laki mengalami pertumbuhan sekitar 1,5 tahun setelah rambut kemaluan tumbuh, namun ini juga tidak dapat disamaratakan bagi semua laki-laki.
- Wajah ditumbuhi jerawat
Jerawat merupakan salah satu tanda yang paling sering terjadi bagi pria atau wanita yang mengalami pubertas, dan ini normal. Tingkat hormon yang tinggi adalah salah satu alasan penyebab timbulnya jerawat. Selain itu kelenjar minyak yang lebih aktif pada masa pubertas juga menjadi salah satu faktor. Pada laki-laki, munculnya jerawat di wajah bersamaan dengan tumbuhnya rambut ketiak. Untuk menghilangkan jerawat ini, pahami cara menghilangkan jerawat pada pria 16 tahun.
- Bentuk wajah berubah
Sebelum pubertas, wajah cenderung memiliki bentuk bulat dengan pipi cabi, namun setelah memasuki masa pubertas wajah akan berubah menjadi lebih oval dengan rahang yang terlihat lebih tegas. Pahami juga tips awet muda untuk pria.
- Tubuh menjadi lebih bau
Pada masa pubertas, maka akan ada beberapa hormon yang dapat mempengaruhi kelenjar keringat seseorang. Hal ini dapat mengakibatkan bau keringat yang berbeda dari biasanya. Untuk itu pada masa pubertas, akan ada banyak laki-laki yang menggunakan deodorant untuk mengatasi bau tersebut. Selain itu remaja laki-laki dianjurkan untuk lebih sering mandi dan menjaga kebersihan badan.
- Perubahan alat reproduksi
Remaja yang memasuki usia pubertas akan mengalami perubahan pada ukuran testis yang semakin membesar. Pembesaran testis ini adalah awal dari masa pubertas. Setelah kurang lebih satu tahun lamanya terjadi pembesaran testis, maka selanjutnya penis dan skrotum akan mulai tumbuh. Penis akan mulai memanjang dan menjadi sedikit lebih lebar. Pahami juga mengenai ciri-ciri fisik pria subur.
- Mimpi basah
Tanda lain yang paling umum adalah laki-laki yang sudah mengalami mimpi basah. Ketika dia sudah bermimpi basah, maka itulah awal dari seorang laki-laki memasuki gerbang masa pubertas. Saat mimpi basah, maka ia akan merasa terangsang di dalam tidurnya dan dapat mengeluarkan air mani, atau cairan kental yang mengandung sperma. Untuk menjaga kualitas sperma, maka baca juga manfaat kerang dara untuk sperma.
- Mengalami ereksi
Selain mimpi basah, masa pubertas juga ditandai dengan ereksi atau sebuah peristiwa memanjang dan mengerasnya penis. Hal ini terjadi karena seseorang membayangkan hal yang romantis atau seksual, seperti pada manfaat belut untuk vitalitas pria. Kebanyakan ereksi yang terjadi tidak selalu lurus, namun melengkung ke atas atau ke samping.
Ciri Perubahan Emosi pada Masa Pubertas Laki-laki
Selain perubahan fisik, ternyata masa pubertas juga ditandai dengan perubahan dari sisi psikologi. Beberapa tanda psikologi tersebut antara lain adalah:
- Moody
Suasana hati yang sering berubah-ubah atau moody juga merupakan salah satu tanda psikologi dari seorang laki-laki yang memasuki masa pubertas. Perubahan hormon yang tinggi dapat membuat seseorang sulit dalam mengendalikan emosinya. Maka mereka akan tiba-tiba merasa gembira, kemudian kesal, cemas dan terkadang juga bingung.
- Lebih bersemangat dan peduli penampilan
Darah muda selalu bersemangat dalam melakukan sesuatu. Masa pubertas secara psikologi membuat mereka selalu ingin mencoba hal baru dan merasa selalu sehat, baik dalam pikiran maupun sehat tubuhnya. Selain itu, mereka juga sering memperhatikan penampilan seperti pada cara merubah penampilan wajah pria.
- Tertarik dengan lawan jenis
Masa-masa sekolah di smp atau sma adalah masa di mana remaja mulai jatuh cinta dan banyak memuji seperti pada alasan pria memuji wanita. Perubahan psikologi pada masa pubertas inilah yang mempengaruhi laki-laki mulai tertarik dengan lawan jenisnya.
- Hubungan dengan orang tua renggang
Tak semua remaja mengalami hal ini, namun banyak juga anak-anak yang dalam masa pubertas lebih menarik diri dari lingkungan rumah dan sering tidak sependapat dengan orang tua mereka.
Demikianlah artikel mengenai masa pubertas laki-laki waktu dan ciri-cirinya. Semoga artikel ini dapat membantu Anda para remaja pria yang sedang bingung mengenai perubahan tubuh dan emosi yang saat ini sedang terjadi.