7 Gejala Hernia pada Pria Perlu Diwaspadai
Penyakit hernia adalah penyakit yang patut diwaspadai dan harus diketahui dari awal agar dapat melakukan penanganan yang tepat dan mencegah agar penyakit hernia tidak tambah parah seperti pada bahaya penyakit hernia pada pria. Sebenarnya banyak dari kita yang masih asing dengan istilah hernia. Penyakit hernia adalah kondisi dimana turunnya usus yang menyelinap ke kanal dinding perut yang terbuka. Penyakit hernia dapat menyerang siapa saja baik pria maupun wanita. Dalam istilah masyarakat,umumnya penyakit hernia disebut juga penyakit turun berok.
Menurut sifatnya, hernia digolongkan menjadi dua macam. Yang pertama adalah hernia reponibel, yaitu di mana kondisi tonjolan hernia yang keluar dapat masuk kembali ke bagian rongga perut. Sedangkan yang kedua adalah hernia ireponibel, yaitu dimana tonjolan yang keluar tidak dapat kembali ke dalam perut.
Selain itu menurut letak terjadinya, hernia juga dibagi menjadi beberapa jenis. Beberapa jenis tersebut adalah hernia femoralis, hernia insisi, hernia umbilikalis, hernia inguinalis, hernia otot, hernia spigelian dan masih banyak lagi. Tonjolan yang muncul dapat berasal dari selangkangan, paha atas, atau di bagian bawah pusar. Penjelasan dari masing-masing hernia tersebut adalah sebagai berikut:
- Hernia inguinalis adalah hernia yang muncul pada bagian selangkangan.
- Hernia femoralis adalah hernia yang muncul di sekitar lipatan paha karena jaringan lemak atau usus mengarah pada celah otot yang lemah. Obat hernia yang baik dapat mengembalikan tonjolan yang keluar pada kondisinya yang semula.
- Hernia otot adalah hernia yang terjadi ketika seseorang mengalami cidera otot. Otot tersebut akan keluar dari tempat atau jaringan asalnya.
- Hernia umbilicus adalah hernia dimana tonjolan akan muncul di bagian celah pusar penderita.
Penyakit hernia ini dapat menyerang siapa saja dan tidak mengenal usia. Pada kebanyakan kasus, penyakit hernia ini sering terjadi pada pria dewasa karena segudang aktivitasnya yang berat dan melelahkan di sepanjang hidupnya terdahulu. Di samping selain pekerjaan yang berat dan melelahkan, hernia juga dapat terjadi karena adanya kelainan yang muncul sejak lahir. Kelainan ini yaitu terbukanya celah pada dinding perut yang tidak dapat menutup secara sempurna. Sebab seperti ini biasanya diderita oleh balita.
Hernia juga dapat terjadi karena seseorang yang batuk atau mengejan terlalu keras dan dipaksakan. Tekanan yang terjadi ketika seseorang batuk atau mengejan dapat memberikan efek yang tidak terduga bagi para penderita hernia.
Bagi Anda yang memang sulit buang air besar disarankan agar tidak mengejan terlalu keras. Susah buang air besar itu terjadi kareana asupan nutrisi yang Anda konsumsi kurang. Perbanyaklah sayur, buah dan juga air putih. Jika Anda mengejan dengan dipaksakan , maka bisa jadi akan timbul hernia.
Jika awal terkena hernia maka orang tersebut tidak akan menyadarinya, tetapi lama kelamaan hernia yang tidak kunjung diobati maka akan menjadi penyakit serius yang akan sangat menyiksa si penderita, ketahui juga gejala menopause pada pria. Jika ini terjadi maka tentunya akan mengganggu dan menghambat pekerjaan. Untuk itu perlu diketahui gejala-gejala hernia agar dapat diobati secara cepat dan tepat. Berikut ini adalah 7 gejala hernia pada pria perlu diwaspadai keberadaannya.
1. Nyeri di bagian bawah perut
Penderita hernia pada awalnya akan merasakan sakit dan nyeri di bagian bawah perut. Hal ini menjadi tanda bahwa usus telah keluar melalui celah terbuka dari otot-otot perut sehingga ketika penderita bergerak maka akan terasa sakit. Ketika berjalan dan membungkuk maka penderita akan merasakan sakit dan nyeri, apalagi ketika penderita batuk dan mengedan. Untuk itu dokter akan memberikan obat hernia pada Anda dan obat anti nyeri agar nyeri yang dialami dapat berkurang. Nyeri otot dapat diatasi dengan konsumsi semangka, seperti pada manfaat semangka untuk pria.
2. Tonjolan pada paha atau selangkangan
Adanya tonjolan yang keluar melalui paha bagian atas atau di selangkangan. Hal ini tentu saja sangat mengganggu seseorang ketika dia beraktifitas. Obat hernia yang telah diberikan dokter harus benar-benar dihabiskan agar hernia tidak kambuh lagi. Baca juga info mengenai cara mencegah kemandulan pada pria.
3. Pembesaran testis
Terjadinya pembesaran pada bagian testis pria karena jaringan usus atau ada lemak yang masuk ke kantung buah zakar. Ketahui juga penyebab prostat pada pria.
4. Tonjolan biru kehitaman
Jika dalam keadaan yang parah dan terlambat diatasi, maka tonjolan hernia akan menjadi biru kehitaman. Hal ini menandakan bahwa hernia sudah menjadi infeksi dan hernia sudah tidak dapat lagi masuk ke dalam perut dan tersumbat di Antara celah sempit tersebut.
5. Mual dan muntah
Jika dalam keadaan yang parah maka penderita akan mual dan muntah karena adanya infeksi yang ditimbulkan dari hernia yang terlambat pengobatannya. Infeki hernia tersebut akan timbul pada dinding perut dan membuat sistem pencernaan penderita akan terganggu, waspadai gejala klamidia pada pria.
6. Demam tinggi
Penderita hernia akan mengalami demam tinggi karena tonjolan hernia yang sudah mengalami infeksi lebih lanjut. Waspadai gejala batu ginjal pada pria.
7. Nyeri di sekujur tubuh
Jika fase sudah ada di tingkat lanjut, maka penderita hernia akan mengalami nyeri hebat di sekujur tubuhnya. Baca juga ciri-ciri diabet pada laki-laki.
Jika hernia sudah terinfeksi maka dapat juga menyebar ke seluruh jaringan organ. Maka dari itu jika mengalami gejala seperti yang telah disebutkan di atas sebaiknya periksakan diri ke dokter dan lakukan pencegahan sedini mungkin seperti cara mengobati hernia pada pria. Sampaikan juga jika Anda mengalami kesusahan buang air kecil pada dokter Anda. Kesulitan buang air kecil yang terus menerus juga dapat menyebabkan hernia, termasuk gejala ISK pada pria.
Penyakit hernia tentu dapat dicegah. Untuk mencegah penyakit ini maka Anda harus terus berhati-hati ketika melakukan aktivitas yang berat. Seperti mengangkat barang yang berat misalanya. Gunakanlah teknik mengangkat beban yang baik dan benar. Gunakan otot-otot kaki ketika mengangkat beban, bukan otot punggung dan tekuk lutut apabila perlu. Jika perlu maka tekuk lutut Anda. Anda juga dapat memakai penahan ketika mengangkat beban yang sangat berat.
Jika mengalami berat badan yang berlebih, maka Anda harus hidup sehat dan diet sehat mulai dari sekarang. Obesitas juga dapat menjadi sala satu penyebab hernia. Konsumsilah makanan yang kaya akan serat, sehat dan bergizi. Kurangilah makanan berlemak dan perbanyak minum air putih.
Lakukan olahraga secara teratur. Tidak perlu olahraga yang berat, cukup jalan kaki saja selama 30 menit setiap hari agar badan Anda menjadi sehat, segar dan mengurangi stress. Selain itu olahraga juga dapat meningkatkan stamina, pun juga madu pada manfaat madu untuk pria. Jika stamina kuat, maka melakukan aktivitas berat ataupun mengangkat berat pun tidak menjadi masalah asalkan mematuhi aturan-aturan teknik mengangkat beban berat dengan benar.
Berhentilah merokok. Jika Anda terlalu banyak merokok maka akan terjadi oksigenasi yang buruk dan menyebabkan kerusakan sehingga otot Anda menjadi lemah. Kelemahan otot inilah yang menjadi sasaran utama untuk hernia menjadi berkembang di tubuh Anda.
Demikian artikel mengenai 7 gejala hernia pada pria perlu diwaspadai keberadaannya. Semoga bermanfaat dan tetaplah selalu menjaga kesehatan.